BUKITTINGGI, Menara Info – Ketua PMI Provinsi Sumatera Barat, Drs. H. Aristo Munandar, memberikan apresiasi terhadap kinerja Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bukittinggi pada pelaksanaan proses akreditasi Unit Donor Darah (UDD) Sjahrial Leman PMI Bukittinggi, Sabtu (06/11).
Menurut Aristo, PMI Bukittinggi memiliki ciri khas berupa kekompakan tim dan profesionalitas dalam menjalankan tugas kemanusiaan, mulai dari pengelolaan UDD hingga peran relawan di lapangan.
“Akreditasi ini merupakan agenda nasional untuk menilai kinerja serta manfaat yang diberikan lembaga kepada masyarakat. Saya berharap proses ini bukan sekadar mengejar nilai, tetapi menjadi pemicu semangat untuk meningkatkan kualitas dan pelayanan, terutama pelayanan darah,” ujar Aristo.
Aristo berharap PMI Bukittinggi dan PMI Sumatera Barat terus menunjukkan prestasi dan peningkatan pelayanan di masa mendatang.
“Ini bukan hanya soal nama instansi PMI, tetapi bagaimana pelayanan darah dan kemanusiaan makin berkualitas untuk masyarakat,” tambahnya.
Respons Bencana di Sumatera Barat
Dalam kesempatan itu, Aristo juga menyinggung kondisi Sumatera Barat yang tengah dilanda bencana banjir, tanah longsor, dan galodo. Daerah tersebut masih berada dalam masa tanggap darurat, dengan kebutuhan mendesak masyarakat berupa makanan, air bersih, dan hunian sementara.
Aristo menyebutkan, di beberapa kawasan terdampak, jika kerusakan rumah sudah mencapai 200 unit lebih, maka PMI harus berperan aktif menggalang bantuan untuk pembangunan hunian sementara (huntara).Ia juga menegaskan pentingnya penyediaan obat-obatan karena potensi munculnya berbagai penyakit pasca bencana, serta perlunya koordinasi intensif antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat.
Prestasi UDD PMI Bukittinggi
Editor : Yopi Herdiansyah
