Bukittinggi, Menara-Info.com - Pertandingan layang layang adalah merupakan permainan tradisional anak nagari di Ranah Minang, yang disebut "Tandiang Alang Alang", dimana penentuan pemenang berdasarkan tinggi dan jauhnya layang layang tersebut terbang di udara, dengan kendali tali nylon oleh pemiliknya, Senin (27/10)
Meski permainan tradisional "Tandiang Alang Alang"ini, tergilas oleh kemajuan zaman, namun minat peserta tetap banyak, dan ada keasyikan tersendiri bagi pemainnya.
Pertandingan ini diselenggarakan di jorong Batang buo, nagari Biaro Gadang kecamatan IV Angkek kabupaten Agam.
Berdasarkan keterangan Nelwatri akrab disapa buk nel, warga yang berdomisili di lokasi pertandingan kepada media (27/10)," Pertandingan layang layang ini sudah berlangsung selama lebih kurang 2 bulan, dan digelar tiap hari, kecuali cuaca hujan", ujarnya."Peserta pertandingan datang dari berbagai daerah di Sumatera Barat,di antaranya dari Payakumbuh, Padang panjang, Agam dan lain lain", tambahnya.
"Kemudian, pertandingan ini setiap hari rata rata 10 kali tayang (trip), dimulai siap Ashar sampai menjelang Magrib, dan tiap-tiap tripnya dipilih pemenang 1, 2, dan 3, pemenang pertandingan layang layang berhak mendapatkan hadiah yang bervariasi ", tuturnya.
"Sebagai warga disini, kami masyarakat sangat senang dengan adanya kegiatan pertandingan layang layang ini, karena secara tidak langsung berdampak terhadap ekonomi kami, bisa berjualan makanan dan minuman untuk mereka yang datang kesini ", ucapnya.
"Pertandingan ini, Insyaallah akan diselenggarakan sampai akhir tahun, dan semoga cuaca pun mendukung, sehingga kegiatan ini lancar dilaksanakan," pungkasnya mengakhiri.
(Fendy Jambak)
Editor : Adjurama Gustijah
