Padang, Menara-Info.com - Sukses mengangkat nama Sumatera Barat di tingkat Nasional, melalui event turnamen sepakbola Piala Menpora Fossbolindo Junior League Nasional tahun 2025, yang digelar di Tangerang Banten (9-12/10/25), dengan raihan prestasi peringkat 3, Indarung Football Academy IFA U 13, berhak mengikuti event ke Negeri Jiran Malaysia.
Dibalik kesuksesan itu, ada sosok menarik dengan totalitas dan loyalitas tinggi mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran dalam memanjemen tim IFA Indarung Padang, sehingga tim IFA U 13 bisa ikut di turnamen sepakbola Piala Menpora Fossbolindo junior league nasional tahun 2025 ini, beliau adalah Aipda Rio Putra.
Aipda Rio Putra adalah anggota Polri yang bertugas di Polsek Lembah Gumanti kabupaten Solok, provinsi Sumatera Barat.
Melalui komunikasi lewat telepon dengan media (Jumat 17/10), Aipda Rio Putra menuturkan bahwa," untuk sampai ke ajang internasional tersebut, tim IFA U 13 menjalani proses sebelumnya di Piala Menpora regional Sumbar yang digelar di lapangan BBC Batung Taba Padang, tampil sebagai Runner up membawa IFA U 13, melangkah ke tingkat nasional mewakili Sumbar", ujarnya.

"Selanjutnya di tingkat nasional, sukses meraih juara group H dibabak penyisihan grup, kemudian sampai tembus ke babak semifinal, dan tim IFA satu-satunya tim dari Sumatera yang tembus sampai semifinal, sampai akhirnya menjadi juara 3 di turnamen Piala Menpora Fossbolindo junior league nasional tahun 2025 ini, serta meraih silver tiket ke Malaysia", imbuhnya.
Dari sisi lain, perjuangan dan pengorbanan juga menjadi cerita tersendiri bagi tim ini dalam mengumpulkan biaya keberangkatan dan penginapan selama ajang berlangsung.Ia menambahkan bahwa," semua biaya yang dikeluarkan untuk keberangkatan tim sepenuhnya berasal dari dukungan orang tua dan secara swadaya dari kantong pribadi, kami tidak punya sponsor tetap, jadi murni biaya sendiri, tapi kami tetap berjuang demi anak-anak ini agar bisa tampil di tingkat nasional", terangnya.
Rio juga menegaskan bahwa perjuangan ini memang berat, tetapi inilah jalan yang harus ditempuh demi tim IFA U 13. “saya pribadi merasa bangga dan terharu melihat semangat mereka yang luar biasa meski harus berlatih hingga larut malam dan menahan lelah demi bisa tampil maksimal di setiap laga, kami hanya ingin membawa nama baik Sumbar dan kota Padang di tingkat nasional”, tambahnya.
"Dan untuk efisiensi, kami berusaha menghemat biaya dengan membawa perlengkapan sendiri, kami bawa beras, kompor, alat masak, dan berbagai kebutuhan agar kebutuha anak-anak tetap terjamin selama di sana, doa dan dukungan dari semua pihak menjadi semangat bagi kami,” ungkapnya.
Rio juga mengatakan bahwa untuk biaya berangkat ke Malaysia nanti, hingga kini belum ada dukungan resmi dari pihak pemerintah maupun pihak terkait atau sponsor," mungkin ada mekanisme yang harus dilakukan untuk bisa mendapatkan bantuan biaya, kami masih tetap berusaha, mencari jalan dan cara bagaimana agar anak-anak bisa berangkat", pungkasnya.
Editor : Adjurama Gustijah